Panduan Penilaian SD Edisi Revisi 2022/2023 (Untuk Guru)

Panduan Penilaian SD Edisi Revisi-Yuk simak, pada pertemuan kali ini kami akan membahas Panduan Penilaian SD Edisi Revisi 2022/2023 (Untuk Guru), Panduan Penilaian SD Edisi Revisi ini bisa kalian manfaatkan untuk memberikan penilaian kepada siswa. Penilaian bukan sekedar untuk mengetahui pencapaian hasil belajar siswa, penilaian juga bisa meningkatkan kemampuan siswa di dalam proses belajarnya. Selama ini penilain cenderung di lakukan hany untuk mengukur hasil belajar siswa, sehingga penilaian diposisikan seolah-olah sebagai kegiatan yang terpisah dari proses pembelajaran.

Penilain seharusnya di laksanakan melalui tiga proses pendekatan yaitu : yaitu assessment of learning (penilaian akhir pembelajaran), assessment for learning (penilaian untuk pembelajaran), dan assessment as learning (penilaian sebagai pembelajaran).

 

1. Assessment of learning, adalah penilaian yang di lakukan setelah proses pembelajaran selesai. Proses pembelajaran selesai tidak selalu terjadi di akhir tahun atau di akhir siswa menyelesaikan pendidikan pada jenjang tertentu. Setiap pendidik melakukan penilaian yang di maksudkan untuk memberikan pengakuan terhadap pencapaian hasil belajar setelah proses pembelajaran selesai, yang berarti pendidik tersebut melakukan assesment of learning. Ujian sekolah/madrasah dan berbagai bentuk penilain sumatif merupakan assessment of learning (penilaian hasil belajar)

2. Assessment for learning, di lakukan selama proses pembelajaran berlangsung dan biasanya di gunakan sebagai dasar untuk melakukan perbaikan hasil belajar mengajar. Pada assessment for learning pendidik memberikan umpan balik terhadap proses belajar peserta didik, memantau kemajuan, dan menentukan kemajuan belajarnya. Assessment for learning juga dapat dimanfaatkan oleh pendidik untuk meningkatkan performa peserta didik. Penugasan,presentasi, proyek termasuk kuis merupakan contoh bentuk assessment for learning (penilaian untuk proses belajar).

3. Assessment as learning, mempunyai fungsi yang mirip dengan assessment for learning, yaitu berfungsi sebagai formatif dan dilaksanakan selama proses pembelajaran berlangsung. Perbedaannya, assessment as learning melibatkan peserta didik secara aktif dalam kegiatan penilaian tersebut. Peserta didik diberi pengalaman untuk belajar menjadi penilai bagi dirinya sendiri. Penilaian diri (self assessment) dan penilaian antar teman merupakan contoh assessment as learning. Dalam assessment as learning peserta didik juga dapat dilibatkandalam merumuskan prosedur penilaian, kriteria, maupun rubrik/pedoman penilaian sehingga mereka mengetahui dengan pasti apa yang harus dilakukan agar memperoleh capaian belajar yang maksimal.

Panduan Penilaian Untuk SD Edisi Revisi tahun 2022/2023 Kurikulum tahun 2013

 

  1. Acuan pendidik dan satuan pendidikan dalam merencanakan, mengembangkan instrumen, melaksanakan dan mengolah serta melaporkan hasil penilaian.
  2. Acuan pendidik dan satuan pendidikan dalam menerapkan program remedial dan program pengayaan.
  3. Acuan kepala sekolah, pengawas dan pemangku kepentingan dalam memberikan pembinaan kepada pendidik.
  4. Acuan orang tua dalam memahami hasil penilaian dalam buku rapor siswa.

 

Prinsip-Prinsip Penilaian Untuk SD

 

  1. Sahih, yang berarti penilaian didasarkan pada data yang mencerminkan kemampuan yang di ukur.
  2. Objektif,yang berarti penilaian didasarkan pada prosedur dan kriteria yang jelas atau tidak di pengaruhi subjektivitas penilai.
  3. Adil, yang berarti penilaian tidak menguntungkan atau merugikan siswa karena berkebutuhan khusus dan perbedaan latar belakang agama,suku,ras dan budaya,sosial,ekonomi serta gender.
  4. Terpadu, yang berarti penilaian oleh pendidik merupakan salah satu komponen yang tak terpisahkan dari kegiatan pembelajaran.
  5. Terbuka, yang berarti prosedur penilaian,kriteria penilaian dan dasar pengambilan keputusan dapat di ketahui oleh pihak yang berkepentingan.
  6. Menyeluruh dan Berkesinambungan, yang berarti penilaian oleh pendidik mencakup semua aspek kompetensi dengan menggunakan berbagai teknik penilaian yang sesuai untuk memantau perkembangan kemampuan siswa.
  7. Sistematis, berarti penilaian dilakukan secara berencana dan bertahap dengan mengikuti langkah-langkah baku.
  8. Beracuan kriteria, berarti penilaian didasarkan pada ukuran pencapaian kompetensi yang ditetapkan.
  9. Akuntabel, berarti penilaian dapat dipertanggungjawabkan, baik dari segi teknik, prosedur, maupun hasilnya.

Berikut Link Download berupa file PDF Panduan Penilaian SD Edisi Revisi 2022/2023 (Untuk Guru) : KLIK DISINI

 

Demikian yang bisa mimin berikan mengenai Panduan Penilaian SD Edisi Revisi 2022/2023 (Untuk Guru), sudah kami uraikan dan kami berikan link download yang bisa memudahkan kalian. Semoga Bermanfaat

administrator

Halo, Saya adalah penulis artikel dengan judul Panduan Penilaian SD Edisi Revisi 2022/2023 (Untuk Guru) yang dipublish pada 22 November 2022 di website Kabar Indotek

Artikel Terkait

Leave a Comment